Sabtu, 23 Oktober 2010

Pameran Mayat ii WoW!!!

Orang yang "hobi" mengoleksi n mengawetkan mayat itu ternyata gak cuma ada di film2 ato novel lho.. Di dunia nyata juga ada beneran!!!


Tersebutlah seseorang bernama Guther Von Hagens,  seorang ahli anatomi berkebangsaan Jerman. Ia mengembangkan metode plastinasi, salah satu bentuk penyimpanan/ pengawetan mayat dan organ tubuh. Sejak tahun 1996, Von Hagens atau sering dikenal sebagai "Doctor Death" mulai mengadakan pameran hasil plastinasinya.


Pameran yang bertajuk "Body World" ini terdiri dari sejumlah mayat lengkap berikut onderdil dalamnya yang diris, di potong di beberapa bagian dengan apiknya sehingga kita dapat melihat ke dalamnya. Tentu saja sudah tanpa kulit luar. Satu satunya yang palsu disitu adalah bola matanya. Bahkan rambutnya pun rambut asli yang diawetkan dengan baik. Tehnik plastinasi yang menggantikan cairan tubuh dan lemak dengan cairan silicon karet plastisin memungkinkan mayat mayat itu tetap dalam kondisi aslinya meskipun di potong, dikerat dan diiris tipis, malang melintang. 

Pada setiap eksibisi, biasanya akan dipamerkan sejumlah 25 tubuh utuh yang dirancang berpose artistic dan estetik,dan 200-an potong organ tubuh seperti liver, jantung, usus, jaringan kepala, ginjal, bagian bagian perut, urat, otot dan jaringan syaraf, bahkan janin! Nah untuk bayi dan janin yang dipamerkan, didapatkan dari koleksi universitas dan rumah sakit yang disumbangkan ke pihak the Body Worlds. 



Semua mayat yang ia gunakan diperoleh secara sah dari para donor. Untuk setiap tubuh utuh yang siap sedia dipamerkan, dibutuhkan 1500 jam kerja untuk memproses plastinasinya, ini belum termasuk segala tetek bengek urusan yang berkaitan dengan sebelum mayat di plastinasi sampai dia sudah siap untuk dipamerkan. Alhasil, sebuah cadaver (mayat), bisa membutuhkan waktu satu tahun untuk siap dipamerkan. 












2 komentar: